Wako Minta RT RW di Prabumulih Mundur! Jika Terlibat Politik Jelang Pilkada 2024
Wako Minta RT RW di Prabumulih Mundur, Jika Terlibat Politik Jelang Pilkada 2024--prabupos
PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - H Elman ST MM, Penjabat Wali Kota Prabumulih, menegaskan kepada semua Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) di kota ini untuk tidak terlibat dalam politik praktis menjelang pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) 2024.
Pernyataan ini bertujuan untuk menjaga netralitas dan stabilitas sosial di masyarakat.
Elman mengingatkan bahwa sebagai pejabat publik yang digaji melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), para Ketua RT dan RW harus mematuhi tugas pokok dan fungsinya.
"Karena mereka digaji oleh negara, seharusnya mereka taat pada ketentuan itu," ujarnya saat diwawancarai di kantor pemkot Prabumulih, belum lama ini.
BACA JUGA:Fokus Empat Tema: Debat Kandidat Pilkada Prabumulih
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Prabowo untuk Anak Sekolah Dimulai 2 Januari 2025
Ia menjelaskan, tugas Ketua RT dan RW adalah menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga. "Mereka wajib melaksanakan fungsi mengayomi masyarakat di wilayah masing-masing," tambahnya.
Elman juga menekankan bahwa keterlibatan dalam politik dapat mengganggu keharmonisan di masyarakat. "Jika seorang RT atau RW terlibat politik, bagaimana mereka bisa mendamaikan warganya yang mungkin berselisih paham karena politik?" tanyanya.
Dia menambahkan, jika Ketua RT atau RW memilih untuk berpolitik, mereka harus bersedia melepaskan jabatannya. "Kalau mau terjun ke dunia politik, ya harus mundur dari posisi RT/RW," tegasnya.
Pernyataan ini sejalan dengan peraturan yang juga diterapkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk lurah dan camat, yang dilarang terlibat dalam politik praktis.
BACA JUGA:Keren! Teknologi Robotik Hadir di Empat Rumah Sakit Indonesia
BACA JUGA:2.311 Pelamar PPPK Prabumulih Submit
Elman berharap semua Ketua RT dan RW dapat bekerja optimal dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman. "Kami menginginkan mereka bekerja sebaik mungkin untuk menenangkan dan mengamankan daerah mereka masing-masing," tuturnya.
Ia juga menekankan pentingnya komunikasi antara RT/RW dan pemerintah daerah. Jika ada masalah di masyarakat, mereka diharapkan segera melaporkannya agar dapat ditindaklanjuti dengan cepat.