Siswa Membludak SMKN 3 Prabumulih Masuk Double Shift
Salah satu bangunan baru di lingkungan SMKN 3 Prabumulih --
KORANPRABUMULIHPOS.COM - SMKN 3 Prabumulih merupakan salah satu sekolah yang terbilang baru di Kota Prabumulih. Sekolah yang menawarkan jurusan minyak dan gas serta harga kendaraan ringan ini, menarik banyak minat masyarakat.
Tak heran jika saat ini jumlah siswa di sekolah ini membludak lebih dari 500 orang untuk tiga tingkatan kelas. Hal ini juga dimungkinkan memberikan efek pada beberapa sekolah swasta di Kota Prabumulih, terlihat tidak menarik lagi di mata para siswa baru SMKN 3 Prabumulih.
Sebagai sekolah baru, tentunya sekolah ini masih memiliki sarana prasarana seperti ruang kelas yang masih terbatas. Sehingga untuk dapat menampung jumlah siswa yang lebih dari 500 tersebut, harus masuk double shift pagi dan siang, Itu pun ada yang belajar di koridor sekolah, ada yang memanfaatkan ruang praktik siswa.
"Kami masuk siang jam 1 siang pulang jam 5 sore, karena siswa Banyak dan ruang kelas tidak cukup. Kami belajar di koridor sekolah, depan pintu masuk,"ujar salah seorang siswa SMKN 3 Prabumulih, Senin 21 Oktober 2024.
BACA JUGA:Mahasiswa UT Mulai Mengikuti Jadwal Perkuliahan
Namun pantauan koran ini, sekolah yang beralamat di Jalan lintas Desa Sungai Medang Kecamatan Prabumulih Barat ini, mendapatkan bantuan bangunan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan sekolah.
Belum diketahui informasi jumlah ruang kelas baru dan jumlah bantuan lain yang didanai oleh APBN melalui Dana alokasi khusus. Namun nilai bangunan tersebut cukup fantastis lebih dari Rp 4 Milyar ditahun ini.
Kepala SMKN 3 Prabumulih, melalui Waka Kurikulum Tri Muhti MPd mengatakan bahwa dirinya tidak begitu mengetahui tentang pembangunan. "Karena bukan bidang saya jadi saya hanya menginformasikan tentang kegiatan pembelajaran di sekolah," ujarnya.
Tri menjelaskan bahwa saat ini SMKN 3 Prabumulih memiliki 3 jurusan, selain Migas kini ada jurusan Tekhnologi kendaraan ringan Otomotif (TKRO) Tekhnologi Bisnis Sepeda Motor (RBSM).
BACA JUGA:Ini Sosok Mendikdasmen Pada Kabinet Merah Putih
Karena keterbatasan ruang kelas, ada tiga rombel masuk di ruang praktik siswa, 5 ruang belajar dan 1 di loby depan. "masuk Jam 7 sampai jam 12, kelas siang jam 1 sampai jam 5 sore. Insya Allah tahun depan ruang kelas bertambah lagi," katanya.
Diketahui bangunan SMKN 3 Prabumulih tersebut merupakan kabar baik untuk kemajuan sekolah kejuruan di Kota Prabumulih.
Selain itu melupakan rezeki bagi putra daerah sekitar sekolah untuk mendapatkan tambahan penghasilan atas pengerjaan bangunan tersebut. "Kalau kami yang terpenting adalah sekolah ini maju dan banyak putra daerah yang bisa bekerja di sini," ujar Asei salah seorang pekerja di SMKN 3 Prabumulih.(05)