PRABUMULIH - Program Sekolah Pusat Keunggulan (PK) SMK PGRI 2 Prabumulih, sudah berakhir. Setidaknya ada dua jurusan yang sudah menjadi keunggulan di sekolah ini, yaitu multimedia dan Bisnis daring dan pemasaran (BDP).
Selama menjalankan program sebagai pusat keunggulan, banyak perubahan yang terjadi di sekolah yang dipimpin oleh Heni Wahyuni SE SPd MPd ini. Pasalnya sekolah pusat keunggulan ini memiliki kurikulum yang berbeda, sebelum penerapan kurikulum Merdeka yang saat ini sedang diimplementasikan di semua satuan pendidikan.
Culture yang tercipta di sekolah ini, benar-benar bisa menjadikan para siswa dan keluarga besar di sekolah, bertanggung jawab dan mandiri serta mampu menguasai setiap tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Menurut Heny, sebagai sekolah PK yang sudah sebentar lagi akan di lepas, harus bisa mempertahankan empat hal penting. Diantaranya adalah lebiasaan yang diterapkan di sekolah PK seperti kurikulum, yang harus sesuai dengan profil belajar Pancasila.
BACA JUGA:Tembus Peluang Beasiswa IPB untuk Putra Putri Daerah, Ini Syarat Nilai Rapor dan Alurnya
Teaching factory, penelusuran alumni dan kerjasama pada pihak industri dunia usaha dan dunia kerja. "empat hal penting ini sudah terbina dan terjalin baik di SMK PGRI 2 Prabumulih, kita berharap hal ini menjadi ciri kita dan harus dipertahankan dimasa depan," harapnya.
Sementara wanita tiga anak ini mengatakan, dalam upaya meningkatkan kompetensi para siswa sebaiknya, memang para guru diminta untuk terus aktif dalam menjalankan tugas. "Peran pemerintah dalam menjalankan tugas sebagai pelindung masyarakat adalah hal yang sangat penting untuk disampaikan. Meski mereka tidak mengetahui, semuanya tak ada yang gratis.(05)