PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Kecelakaan lalu lintas tragis kembali merenggut nyawa di Kota Prabumulih. Seorang pengendara sepeda motor tewas mengenaskan setelah terseret dan masuk ke kolong bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) jurusan Pagaralam–Bekasi di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, Kelurahan Sindur, Kecamatan Cambai, Kamis (18/12/2025) pagi.
Peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 07.15 WIB, saat arus lalu lintas di kawasan tersebut terbilang cukup ramai oleh aktivitas masyarakat.
Korban diketahui bernama Muhammad Faishol Amin (35), warga Desa Lembak, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim. Saat kejadian, korban mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam tanpa nomor polisi, dan diketahui mengenakan helm.
Berdasarkan keterangan saksi mata di lokasi kejadian, kecelakaan bermula ketika bus AKAP warna biru bernomor polisi G 7540 OD, yang dikemudikan Asrul (56), warga Pagaralam, melaju dari arah Palembang menuju Prabumulih.
BACA JUGA:Lelang Eselon II Prabumulih Masuk Tahap Uji Kompetensi: Diikuti 47 Pejabat
BACA JUGA:Sambut HUT ke-130, BRI Prabumulih Gelar Donor Darah dan Aksi Sosial: Peserta Lampaui Target
Di saat yang bersamaan, sepeda motor korban juga melaju di jalur yang sama.
“Motor dan bus sama-sama dari arah Palembang. Setibanya di depan Pemkot, pengendara motor hendak pindah ke lajur kanan menuju lorong seberang kantor Pemkot. Sementara bus sedang mendahului,” ungkap seorang warga yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.
Diduga akibat kurang konsentrasi dan tidak memperhatikan arus lalu lintas, sepeda motor korban terserempet bagian bus. Benturan tersebut membuat korban terjatuh dan masuk ke kolong kendaraan besar tersebut.
Tubuh korban sempat terseret beberapa meter sebelum akhirnya terkapar di badan jalan dalam kondisi tak bernyawa.
BACA JUGA:Cek Kondisi Sungai Kelekar, Pemkot Prabumulih Pantau Aliran Sungai: Siapkan Alat Berat
BACA JUGA:Perkuat Sinergi Menuju Indonesia Emas, Pemkot Prabumulih Gelar Rakor TP PKK 2025
Warga sekitar yang melihat kejadian itu sontak panik dan berkerumun di lokasi. Beberapa di antaranya langsung mengamankan bus beserta sopirnya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Marlina, mewakili Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana, membenarkan peristiwa tersebut.
“Korban dinyatakan tidak sadarkan diri dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara akibat luka berat di sekujur tubuh,” ujar AKP Marlina.