KORANPRABUMULIHPOS.COM - Mengalami gatal setelah berolahraga bisa terjadi karena berbagai faktor, baik yang tidak berbahaya maupun yang perlu diwaspadai. Kondisi ini biasanya tidak akan semakin parah jika ditangani dengan tepat.
Setelah berolahraga, tubuh umumnya merasa lelah dan berkeringat. Namun, sebagian orang justru merasakan sensasi gatal, terutama di area tangan, kaki, perut, leher, serta lipatan tubuh seperti ketiak dan siku bagian dalam. Lalu, apa yang menyebabkan hal ini terjadi?
Penyebab Gatal Setelah Olahraga
Gatal bisa muncul setelah berbagai jenis aktivitas fisik, mulai dari olahraga ringan seperti berjalan cepat dan bersepeda hingga olahraga intens seperti lari atau angkat beban. Berikut beberapa faktor yang dapat memicunya:
-
Pelebaran Pembuluh Darah
Saat berolahraga, tubuh melepaskan histamin yang berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah. Proses ini memperlancar aliran darah agar oksigen lebih cepat sampai ke otot, sehingga tubuh bisa bergerak dengan optimal. Namun, pelebaran pembuluh darah ini juga dapat merangsang saraf di sekitar kulit, menimbulkan sensasi gatal. -
Reaksi Alergi
Selain memperlebar pembuluh darah, histamin juga berperan dalam reaksi alergi. Jika tubuh terpapar alergen saat berolahraga, misalnya debu atau serbuk sari, histamin yang dilepaskan bisa memicu gatal-gatal. -
Cholinergic Urticaria
Cholinergic urticaria adalah kondisi yang menyebabkan gatal dan munculnya bentol pada kulit akibat peningkatan suhu tubuh dan produksi keringat saat berolahraga. Hal ini terjadi karena sistem saraf melepaskan zat asetilkolin yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit. -
Dermatitis Kontak
Mengenakan pakaian olahraga dengan bahan tertentu, seperti lateks atau spandeks, bisa meningkatkan risiko iritasi kulit. Selain itu, penggunaan losion, deodoran, atau perlengkapan olahraga seperti kaos kaki dan sepatu yang kurang sesuai juga bisa memicu gatal akibat dermatitis kontak. -
Exercise-Induced Urticaria
Meskipun jarang terjadi, ada kondisi yang disebut exercise-induced urticaria, di mana seseorang mengalami biduran setelah berolahraga. Penyebab pastinya masih diteliti, tetapi kondisi ini diduga dipicu oleh perubahan suhu tubuh yang drastis, terutama saat berolahraga di lingkungan yang sangat panas atau dingin.
Cara Mengatasi Gatal Setelah Olahraga
Gatal setelah olahraga umumnya bukan kondisi berbahaya, tetapi bisa mengganggu kenyamanan. Daripada menggaruknya—yang justru bisa menyebabkan iritasi dan infeksi—coba lakukan beberapa langkah berikut untuk meredakannya:
- Pilih pakaian olahraga yang nyaman. Gunakan pakaian berbahan katun yang longgar dan ringan untuk membantu kulit tetap sejuk serta mengurangi risiko iritasi.
- Bersihkan tubuh setelah olahraga. Segera mandi atau lap tubuh untuk menghilangkan keringat dan kotoran yang dapat memicu gatal.
- Dinginkan tubuh. Setelah olahraga, berteduhlah di tempat sejuk, nyalakan kipas, atau gunakan AC untuk menurunkan suhu tubuh.
- Gunakan kompres dingin. Mandi dengan air dingin atau menempelkan es di area yang gatal bisa membantu meredakan sensasi tidak nyaman.
- Hindari menggaruk kulit. Sebagai gantinya, tepuk atau pijat lembut area yang terasa gatal untuk mengurangi sensasi tersebut tanpa menyebabkan iritasi lebih lanjut.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, rasa gatal setelah olahraga dapat dikurangi tanpa menimbulkan efek samping. Jika gatal terus berlanjut atau disertai reaksi lain yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.