SMK Pratiwi Mulai Terima Pendaftaran Siswa Baru

SMK Pratiwi Prabumulih Mulai Terima Pendaftaran

PRABUMULIHPOS.BACAKORAN.CO– Sekolah Kejuruan saat ini sedang berlomba-lomba mempersiapkan keunggulan masing-masing dalam menonjolkan diri, untuk menarik minat para masyarakat Kota Prabumulih dan sekitarnya, agar dapat menjadi pilihan.

Hal ini penting dilakukan, mengingat banyaknya pilihan yang ada di Kota Prabumulih, tentunya harus memili keunggulan yang dikedepankan.

Hal ini juga menjadi perhatian pihak SMK Pratiwi Prabumulih, yang saat ini sudah membuka dan menerima pendaftaran untuk calon peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2024-2025.

Kepala SMK Pratiwi Prabumulih, Ir Mukiminin saat dibincangi Prabumulih pos belum lama ini, mengatakan bahwa para siswa kelas XII baru saja melaksanakan rangkaian ujain kelulusan, baik Ujian satuan pendidikan (USP) maupun Uji kompetensi yang merupakan ujian khusus kejuruan.

BACA JUGA:SMPN 3 Prabumulih Tadarus 1 juz Al Qur’an Bersama Setiap Pagi

“Kini para siswa kelas XII tidak lagi hadir ke sekolah untuk belajar, namun lebih pada urusan lain. karna tinggal menunggu waktu pengumuman kelulusan saja, mungkin mereka datang ke sekolah untuk kesiapan kuliah atau melapar pekerjaan,” ujar Mukminin.

BACA JUGA:PLN SMKN 1 Kembali Tersambung hingga PTS Selesai, Pj Wako Koordinasi dengan Provinsi

Lantaran itu, saat ini pihaknya sudah memberikan pelayanan untuk PPDB jelang masuk tahun ajaran baru. Ia menyampaikan, sebagai sekolah swasta, perlu berinisiatif membukaPPDB lebih dulu.

Selain memfasilitasi orang-orang yang memang benar-benar ingin masuk ke SMK Pratiwi, juga menjadi upaya sosialisasi pada masyarakat, bahwa sudah bisa datang ke SMK Prataiwi untuk mendapatkan informasi lebih lengkap.

Sebagai sekolah swasta, SMK yang beralamat di jalan Mayor Iskandar Kelurahan mangga besar ini, berkomitmen memermudahkan siswa dalam hal biaya pendidikan.

Dan juga berupaya menyalurkan alumni ke Industri dunia kerja dan dunia industri, yang kerja sama untuk bisa menampung sebagai tenaga kerja.

BACA JUGA:Kasus Tewasnya Santri Airul Harahap, Kuasa Hukum Korban Mempertanyakan Apa Benar Disetrum