Akses Tanjung Senai Terendam dengan Ketinggian 35 Cm, Dinas PUPR Ogan Ilir Segera Pasang Rambu-Rambu

OGAN ILIR - Akses menuju kawasan Tanjung Senai Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, terendam air pada Senin, 11 Maret 2024.

Meluapnya Sungai Kelekar yang terletak di kiri kanan akses menuju kawasan Tanjung Senai ini, diduga akibat tingginya curah hujan. 

Terlebih curah hujan yang turun pada Minggu malam, 10 Maret 2024, hingga Senin dini hari tadi. Hal itu menyebabkan tingginya debir air. 

Akses jalan menuju kawasan Ta

BACA JUGA:Banjir, Banyak Warga Cuci Mobil dan Mandi di Jalan Tanjung Senai, Sat Lantas Polres Ogan Ilir Lakukan Patrolinjung Senai Indralaya yang terendam banjir tersebut, yaitu, diturunan Jembatan Pesona dan dekat Gerbang Sakatiga. 

Tak hanya itu, kawasan Tanjung Senai-Burai, juga tak luput dari rendaman air. Kawasan ini telah terendam sejak beberapa hari lalu. 

Sedangkan akses Tanjung Senai via Jembatan Pesona, mulai terendam hari ini. Hal itu disebabkan air yang meluber hingga ke jalan. 

Terhadap kondisi ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Ilir, akan segera mengambil langkah. 

Menurut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir, Ruslan, pihaknya akan memasang rambu-rambu di lokasi jalan yang terendam air. 

BACA JUGA:Banjir, Banyak Warga Cuci Mobil dan Mandi di Jalan Tanjung Senai, Sat Lantas Polres Ogan Ilir Lakukan Patroli

"Saya sudah perintahkan staf untuk memasang rambu-rambu di sepanjang jalan akses Tanjung Senai yang terendam air," ungkapnya. 

Pemasangan rambu-rambu ini untuk memberitahukan kepada pengendara, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Kami imbau pengendara supaya dapat berhati-hati saat melintas di lokasi banjir ini. Kalau tidak hati-hati dikhawatirkan bisa nyebur," imbaunya. 

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Ogan Ilir, Edi Rahmat menyampaikan, ketinggian air yang merendam jalan akses Tanjung Senai mencapai 10-35 centimeter.