Kunjungan Menteri Iftitah ke KTM Telang: Fokus Pembangunan SDM dan Pemanfaatan Potensi Lokal
Kunjungan Menteri Iftitah ke KTM Telang, Fokus Pembangunan SDM dan Pemanfaatan Potensi Lokal--Istimewa
BANYUASIN, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanegara melakukan kunjungan kerja ke kawasan Transmigrasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) Telang di Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, pada Minggu, 1 Desember 2024. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian pemantauan kementerian terhadap program transmigrasi di berbagai daerah di Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Iftitah juga mengunjungi beberapa kawasan transmigrasi di Papua Selatan. Dalam kunjungan kali ini, beliau didampingi oleh Penjabat (PJ) Bupati Banyuasin M Farid, Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuasin Erwin Ibrahim, Kapolres Banyuasin, serta beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke lahan pertanian di Desa Banyu Urip, salah satu bagian dari kawasan transmigrasi Telang, yang dikenal sebagai penyumbang utama pangan di Sumatera Selatan. Iftitah menyampaikan pentingnya pengelolaan optimal terhadap lahan pertanian ini, yang mencakup sekitar 20 persen dari total kebutuhan pangan provinsi tersebut, menghasilkan sekitar 1,7 juta Gabah Giling Kering (GKG) setiap tahun.
Selanjutnya, Menteri Iftitah mengunjungi Pasar KTM Telang yang menjadi pusat ekonomi bagi masyarakat setempat. Ia mengamati perkembangan sektor perdagangan yang berkembang pesat berkat berbagai program pemerintah yang mendukung.
BACA JUGA:Pemungutan Suara Ulang di Desa Gajah Mati OKI Berakhir Lancar, Paslon Ini yang Unggul
BACA JUGA:TNI-Polri Kawal Pleno Pilkada Muara Enim
Selain itu, beliau juga meninjau lokasi pelatihan Calon Transmigrasi Swakarsa Mandiri (TSM) Milenial. Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di kawasan transmigrasi, dengan memberikan pelatihan kepada generasi milenial agar dapat mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan.
Tak ketinggalan, Menteri Iftitah mengapresiasi keberhasilan Koperasi BMT Trans Mekarsari Mandiri yang mengelola unit pengolahan jamur tiram. Ia berharap usaha berbasis pertanian dan ekonomi kreatif ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat transmigrasi lainnya untuk mandiri dan meningkatkan taraf hidup mereka.
Kunjungan dilanjutkan dengan tatap muka di Islamic Center KTM Telang, di mana Menteri Iftitah mendengarkan aspirasi masyarakat setempat dan memberikan bantuan. Dalam pidatonya, beliau menegaskan bahwa pembangunan kawasan transmigrasi harus difokuskan pada pengembangan infrastruktur dasar, seperti jalan dan irigasi, untuk mendukung produktivitas masyarakat.
Iftitah juga mengungkapkan bahwa pihaknya berencana mengirimkan anak-anak transmigrasi yang berprestasi ke universitas-universitas terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri, melalui program Beasiswa Patriot dan Transmigrasi Patriot. Program ini bertujuan untuk menghasilkan SDM unggul yang dapat membawa kemajuan bagi daerah transmigrasi.
Sementara itu, PJ Bupati Banyuasin, M Farid, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan Menteri Iftitah. Farid menekankan bahwa pesan penting yang disampaikan oleh Menteri adalah bahwa pembangunan kawasan transmigrasi harus seimbang antara infrastruktur dan pembangunan SDM yang berkualitas.
“Kami berharap kunjungan ini dapat mempercepat pembangunan kawasan transmigrasi Telang dan menjadi contoh bagi program transmigrasi lainnya di Indonesia,” ujar Farid.
Dengan perhatian dari pemerintah, kawasan transmigrasi Telang diharapkan dapat menjadi model keberhasilan yang memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan daerah.